Kesan pertama begitu menggoda, selanjutnya tergoda terus. Duh, Siliwangi Bolu Kukus ini membuat hobi ngemil Leyla tak tertahankan. Bolunya lembut, kejunya banyak, dan varian rasanya khas Pasundan. Beberapa rasanya memang klasik, tapi rasa Alpukat Mentega dan Ubi Cilembu begitu menggoda.
Alhamdulillah, setelah store Stasiun Bogor, kembali dibuka 3 store baru di beberapa tempat strategis lainnya di Bogor. Tanggal 21 dibuka store di Jl. Baru, tanggal 22 dibuka store di Puncak, dan tanggal 23 dibuka store di Baranangsiang. Ketiga lokasi itu memang tempat mencari oleh-oleh khas Bogor.
Seperti biasa, saat pembukaan store baru ada promo beli 1 GRATIS 1. Leyla tak mau melewatkan promonya dong. Dua hari pertama ia tak sempat berburu promonya karena sudah ada agenda lain yaitu ambil raport anak-anak dan menemani mereka berlibur ke wahana bermain di Jakarta.
Nah, pada hari ketiga ia baru sempat mampir ke store Baranangsiang Bogor. Pas sekali waktunya karena setelahnya ia sekeluarga mau berangkat ke Garut. Jadi bisa sekalian untuk oleh-oleh. Apalagi neneknya anak-anak itu ketagihan dengan Siliwangi Bolu Kukus yang ia beli di Stasiun Bogor.
Lokasi storenya sangat strategis karena berada di pinggir jalan bersama toko oleh-oleh khas Bogor lainnya. Kalau familiar dengan restoran Padang Trio Jumbo, di sebelahnya persis itulah store Siliwangi Bolu Kukus Baranangsiang Bogor. Di depan store-nya, ada banyak karangan bunga ucapan selamat.
Storenya tidak begitu besar tapi lebih leluasa bergerak daripada di store Stasiun Bogor. Bangunannya juga masih terlihat baru. Jam 8 pagi, sudah banyak yang mengantri. Mereka membeli tak hanya satu lho, tapi puluhan. Namun kali ini hanya dibatasi sampai 50 box.
Jadi, satu orang bisa beli maksimal 50 box, total bawa pulang 100 box karena beli 1 gratis 1. Mantap sekali kan. Kebanyakan sih saat ditanya kenapa beli banyak, katanya untuk acara hajatan keluarga besar. Leyla turut mengantri, meski cukup panjang. Ia kehabisan varian Susu Lembang, dong.
Rasa favoritnya adalah Susu Lembang, Brownies Cokelat, dan Kopi Bogor. Untuk bahan dasar utamanya ini ternyata bukan essence, ekstrak, atau konsentrat ya tapi memang berasal dari bahan aslinya. Stroberi Ciwidey ya dari buah stroberi yang dipasok oleh petani di Ciwidey.
Terbayangkah bagaimana rasanya? Di rumah, ia belum sempat mencicipinya. Tapi Leyla baru sempat mencicipi di rumah mertua di Garut. Masya Allah, ketika masuk pertama kali ke mulut, perasaannya seketika terguncang. Rasa alpukat menteganya benar-benar nyata. Bolunya lumer di lidah. Lembuut sekali.[]
Instagram Kami